skip to main |
skip to sidebar
Sabtu, 17 November 2012
Soal-soal
Latihan
Jelaskan apa yang dimaksud dengan struktur dinamik dalam sebuah pertnjukan teater!
Jelaskan pendekatan apa saja yang digunakan dalam mengapresiasi karya seni rupa!
Jelaskan beberapa model pembelajarn untuk memahami unsur-unsur estetis dan etika music!
jelaskan bagaimana cara mendeskripsikan pergelaran seni teater!
Sebutkan kebutuhan yang perlu dipersiapkan untuk pergelaran teater!
Latihan
Jelaskan apa yang dimaksud dengan seni rupa terapan!
Jelaskan hal-hal yang harus diperhatikan dalam menilai karya seni!
Jelaskan media dan teknik seni keramik!
Jelaskan tujuan dan fungsi pameran!
Jelaskan hal-hal apa saja yang harus diperhatikan dalam penyelenggaraan pameran!
Latihan
Sebutkan keunikan yang terdapat pada tari jerjer dan tari rampai aceh!
Jelaskan data apa saja yang dapat diperoleh dari hasil pengamatan tari!
Jelaskan gagasan yang dapat digunakan untuk menyusun tari kreasi!
Mengapa synopsis diperlukan sebagai pengantar garapan tari kreasi!
Hal-hal apa saja yang harus dipersiapkan dalam pergelaran tari kreasi? Jelaskan!
Latihan
Apa yang dimaksud dengan jenis music nontradisional?
Jelaskan unsur-unsur estetis dan etika dalam karya music modern!
Jelaskan nilai-nilai yang terkandung dalam karya music modern!
Sebutkan tiga bagian besar sebuah karya music pada zaman klasik!
Sebutkan jenis dan keunikan karya music mancanegara!
Latihan
Jelaskan tentang unsur-unsur music!
Jelaskan thapan-tahapan yang dilakukan dalam persiapan pergelaran!
Sebutkan langkah-langkah pembuatan karya music!
Menurutmu, setelah pergelaran selesai, perlukah diadakan evaluasi? Jelaskan!
Jelaskan persiapan hal-hal teknis dalam sebuah pergelaran music!
Diposting oleh
Unknown
di
22.03
1 komentar
Kirimkan Ini lewat Email
BlogThis!
Berbagi ke Twitter
Berbagi ke Facebook
Materi
BAB 1
Apresiasi
dan Ekspresi Karya Seni Rupa Terapan
A.
Apresiasi Keunikan Gagasan dan Teknik dalam
Karya Seni Rupa Terapan
1.
Pengertian Apresiasi
Apresiasi
adalah sikap kepekaan dalam mengenal dalam menghargai, mengagumi, dan
menilai sebuah karya
seni. Apresiasi pasif tumbuh seiring dengan pembiasaan yang sifatnya pasif
sampai pada tahap menilai, mulai dari mengamati gambar atau reproduksi karya
seni rupa di buku hingga menghadiri pameran karya seni rupa. Apresiasi
aktif yaitu apresiasi pasif yang disertai
pembuatan karya.
Ada beberapa hal penting yang
harus diperhatikan dalam mengkaji atau menilai sebuah karya seni, yaitu
berkaitan dengan nilai bentuk dan nilai isi.
a.
Nilai Bentuk
Berkaitan dengan hal yang sifatnya indrawi atau disebut
juga nilai intrinsik. Misalnya, garis, bidang, bentuk, ruang, tekstur, warna,
dan nada gelap terang.
b.
Nilai Isi
Nilai isi disebut pula nilai ekstrinsik dan sifatnya
nonfisik karena berada di balik wujud karya. Seorang pengamat setelah mengamati
nilai-nilai fisik akan menangkap isi atau pesan perupa yang terdapat pada
karya, misalnya komposisi, gagasan, pesan, perlambangan, tema, gaya, kemampuan
teknik, dan bakat perupa dalam mengolah nilai-nilai bentuk.
2.
Apresiasi Karya Seni Rupa
a.
Pendekatan mimetik
Sebuah karya dinilai kaitannya dengan kenyataan yang ada di
alam.
b.
Pendekatan Ekspresif
Menilai ungkapan atau ekspresi perupa yang diwujudkan dalam
karya.
c.
Pendekatan Struktural
Dilakukan dengan menilai kesatuan utuh karya dengan
strukturnya.
d.
Pendekatan Semiotik
Dilakukan dengan menilai kandungan berbagai tanda yang
ingin disampaikan seorang perupa kepada penikmatnya.
3.
Menilai Keunikan Karya Seni Rupa Terapan
a.
Pakaian
b.
Perhiasan
c.
Senjata
d.
Topeng dan wayang
e.
Kemasan
f.
Alat transportasi
g.
Bangunan
h.
Peralatan rumah tangga
i.
Benda ritual
j.
Alat musik
B.
Sikap Apresiatif terhadap Keunikan Karya Seni
Rupa Terapan
1.
Kritik Seni
Kegiatn kritik merupakan salah satu aspek dari apresiasi
yang berkaitan dengan kegiatan memberi resensi (ulasan) suatu pameran atau
karya seni.
Cara memberi
komentar kritik terhadap karya seni, antara lain:
a.
Pemaparan
b.
Uraian kebetulan (formal)
c.
Penafsiran arti atau makna
d.
Penilaian
Kritik seni terdiri
atas berbagai jenis, yaitu sebagai berikut:
a.
Kritik Jurnalistik
b.
Kritik ilmiah
c.
Kritik Populer
d.
Kritik Pedagogik
C.
Merancang dan Membuat Karya Seni Rupa Terapan
1.
Seni Keramik
Keramik berasal dari kata kramos bahasa yunani yang berarti
“lempung yang dibakar”. Para perupa media keramik di Indonesia pada umumnya
berlatar belakangakademi seni rupa, seperti Hilda Sumantri, Hendrawan Riyanto,
Suyatna, F. Widyanto, Noor Sudiati, dan Asmudjo.
2.
Jenis Keramik
Berdasarkan perbedaan komposisi bahan dan suhu
pembakarannya.
a.
Gerabah lunak atau earthenware
b.
Jenis stoneware
c.
Porselen atau porcelain
3.
Media dan Teknik Seni Keramik
Teknik membuat keramik terdiri atas:
a.
Dipijit atau pinching
b.
Paduan bilahan/irisan atau slabbing
c.
Dibuat dari paduan bentuk pilin/tali coiling
d.
Dicetak tekan atau molding
e.
Dicor atau casting
D.
Menyiapkan Pameran Karya Seni Rupa
1.
Tujuan dan Fungsi Pameran
a.
Pameran berfungsi sebagai sarana apresiasi
b.
Sebagai sarana edukasi
c.
Sebagai sarana rekreasi
d.
Sebagai sarana prestasi
2.
Waktu Penyelenggaraan pameran
a.
Pameran rutin
b.
Pameran incidental
3.
Tempat Penyelenggaraan Pameran
a.
Pameran di dalam ruangan (indoor exhibition)
b.
Pameran di luar ruangan (outdoor exhibition)
4.
Penyelenggara pameran
a.
Menentukan tema pameran
b.
Menentukan rencana kegiatan
c.
Menyusun program pameran
5.
Lingkup pameran
6.
Jenis pameran
E.
Menata Pameran karya Seni Rupa
1.
Tata letak karya (display)
2.
Tata cahaya (lighting)
3.
Sirkulasi pengunjung
Latihan
1.
Jelaskan apa yang dimaksud dengan seni rupa
terapan!
2.
Jelaskan hal-hal yang harus diperhatikan dalam
menilai karya seni!
3.
Jelaskan media dan teknik seni keramik!
4.
Jelaskan tujuan dan fungsi pameran!
5.
Jelaskan hal-hal apa saja yang harus
diperhatikan dalam penyelenggaraan pameran!
BAB 2
APRESIASI KARYA MUSIK NONTRADISIONAL
A.
Fungsi dan Latar Belakang Musik Nontradisional
dalam Konteks Budaya
1.
Sejarah Perkembangan Musik
Berkembangnya
peradaban, budaya, dan ilmu pengetahuan telah mendorong terciptanya berbagai
jenis alat musik yang ada diseluruh dunia dengan menggunakan berbagai bahan.
Misalnya bahan-bahan yang ada di sekitar, seperti kayu, bambu, rotan,
daun-daunan, sampai bahan olahan manusia, perunggu, metal, besi, dan baja.
Tidak heran jika anda mengenal berbagai jenis alat tiup mancanegara misalnya
flute, clarinet, oboe, englishorn, horn, saxophone, rekorder, dan tuba. Selain
itu, terdapat pula alat music perkusi lainnya seperti piano, marimba, dan
pauken.
Sejalan
dengan penemuan alat-alat tersebut, sekaligus membawa perubahan estetika atau
keindahan bermusik dari masa ke masa, mulai dari jenis music untuk ritual
keagamaan, music istana, music folklore, music sebagai seni otonom, music
hiburan, maupun jenis music yang serius.
2.
Berbagai Jenis Musik Nontradisional
Ada music
elektronis (Stockhausen, varesse, eimert, dan schaeffer), music serialis (luigi
nono, piere Boulez,dan Olivier Messian), music eksperimental ( john Cage, M.
Feldman, dan earle Brown), music minimalis (Philip glass, steve reich, T.
riley, dan La Monte You), world music (Berent, Bubi Chen, kitaro, dan George
Winston), termasukperkembangan music jazz (Duke Ellington, C. parker, Miles
Davis, dan Bill Evans) dan music pop/rock (the Beatles, Jimi Hendrix, Pink Floyd,
dan Queen).
Music adalah bunyi
yang diatur menjadi pola yang dapat menyenangkan telinga atau dapat
mengomunikasikan telinga, perasaan, dan suasana hati.
3.
Fungsi Musik Nontradisional
Fungsi music nontradisional:
a.
Implementasi perkembangan teknologi maupun
budaya
b.
Tindak lanjut dari music yang pernah berkembang
sebelumnya
c.
Suatu fenomena budaya, yang mendapat pengaruh
globalisasi
d.
Hasil akulturasi penciptaan music dan berbagai
hal kemajuan ilmu pengetahuan
Fungsi music
kontenporer
a.
Mengembangkan jenis music baru, baik yang
berakar pada tradisi atau tidak
b.
Akulturasi gaya bermusik para komponen
c.
Wujud ditemukan dan berkembangnya gramatika
music
d.
Suatu fenomena bahwa semua sumber bungi bisa
menjadi music
B.
Mengungkapkan Pengalaman Musikal dari hasil
pengamatan
1.
Observasi pada Pergelaran Musik Nontradisional
Untuk memahami unsure-unsur estetis dan etika music yang
terkandung dalam music nontradisional terdapat beberapa model pembelajaran yang
dapat dikembangkan, yaitu:
a.
Apresiasi
b.
Pengalaman memainkan karya music oleh sendiri
c.
Pengalaman menciptakan music berdasarkan
pengalaman musical.
2.
Mengungkapkan Unsur- Unsur Estetis Karya Musik
Nontradisional
a.
Karakteristik atau keunikan karya music
1)
Ditemukan berbagai teknikn permainan alat yang
mampu menghasilkan bunyi biasa menjadi lebih bagus dan bahkan dapat menemukan
warna-warna suara lain diluar hal yang biasa.
2)
Terciptanya jenis dan karaktristik peralatan
music yang baru.
b.
Susunan nada yang digunakan
Pengembangan gaya-gaya nada pentatonis, diatonic, dan
keunikan cara menggunakan kedua tangga nada tsb.
c.
Menjelaskan Isi Lagu Kedalam Bahasa Indonesia
Tema-tema lagu diantaranya:
1)
Perjuangan
2)
Social
3)
Agama
4)
Pendidikan
5)
Kasih sayang
C.
Apresiasi Karakteristik dan NIlai-Nilai Musik
Nontradisional Secara Luas
1.
Mengidentifikasi nilai-nilai yang terkandung
dalam karya music hasil pengamatan
a.
Nilai ritual
b.
Nilai kekayaan intelektual
c.
Niali ekonomi
d.
Nilai social
e.
Nilai humanistic
Hal yang mewujudkan
kaidah keindahan musical dalam karya music, yaitu:
a.
Pengolahan bunyi dan berbagai parameter dasar
music lainnya
b.
Pengolaan waktu dan diam di dalam music
c.
Aspek harmonisasi
d.
Kedinamisn karya
e.
Aspek instrumentasi dan struktur komposisi
2.
Keunikan Karya Musik Nontradisional Mancaegara
a.
Musik serialis
b.
Musik elektronis
c.
Musik minimalis
d.
Orkes
e.
Musik pop dan
Musik Rock
f.
Music eksperimental
g.
Jazz
Contoh lain:
a.
Music Gregorian
b.
Music Renaissance
c.
Music Barok
d.
Musik klasik
e.
Musik Romantik
f.
Musik Impresionisme
Latihan
1.
Apa yang dimaksud dengan jenis music
nontradisional?
2.
Jelaskan unsur-unsur estetis dan etika dalam
karya music modern!
3.
Jelaskan nilai-nilai yang terkandung dalam karya
music modern!
4.
Sebutkan tiga bagian besar sebuah karya music
pada zaman klasik!
5.
Sebutkan jenis dan keunikan karya music
mancanegara!
BAB 3
BERKARYA MUSIK NONTRADISIONAL
Intisari
·
Langkah-langkah untuk menciptakan atau membuat
sebuah karya music, yaitu:
a.
Membaca sumber-sumber bunyi
b.
Mengidentifikasi dan mengklasifikasi
sumber-sumber bunyi
c.
Mengeksplorasi sumber-sumber bunyi
d.
Menghubungkan sumber-sumber bunyi
e.
Menentukan peralatan music
f.
Menentukan ide musical
g.
Menggarap id eke bahasa bunyi
h.
Mengombinasikan bahasa bunyi
i.
Mengaplikasikan parameter musical kedalam
komposisi music
j.
Mensimbolisasikan bunyi kedalam tulisan
·
Setiap karya music yang diciptakan harus
memiliki karakteristik da keunikan tersendiri
·
Teknik yang digunakan untuk membuat karya adalah
sebagai berikut:
a.
Argumentasi
b.
Diminuisi
c.
Changing note
d.
Cluster
e.
Fermata
f.
Kanon
g.
Accelerando
h.
Ritardando
·
Terdapat tiga jenis karya yang dapat dibuat
sebagai langkah awal proses pembuatan karya seni, yaitu:
a.
Seni vocal tanpa iringan alat music atau akapela
b.
Instrumentalia permainan yang hanya menggunakan
alat music
c.
Campuran, yaitu karya seni yang berupa lagu dan
diiringi alat music
·
Unsur-unsur music terdiri atas:
a.
Bunyi
b.
Melodi
c.
Harmoni
d.
Notasi music
·
Beberapa hal dalam teknis pergelaran adalah:
a.
Membentuk kepanitiaan pergelaran
b.
Menyusun jadwal urutan pementasan karya
c.
Mempersiapkan hal-hal administrasi pergelaran
d.
Mengidentifikasi kebutuhan dalam pergelaran
e.
Menata ruangan
f.
Penyelenggaraan pergelaran
g.
Evaluasi pergelaran
·
Hal-hal yang harus diperhatikan untuk mengamati
keunikan sebuah karya seni, yaitu:
a.
Apakah ide karya, asli dari komponis dan belum
pernah ada yang serupa?
b.
Penggunaan alat music memiliki keunikan
tersendiri disbanding dengan kelaziman cara permainan
c.
Apakah ditemukan perkembangan dan perluasan
instrumentasinya?
d.
Apakah karya yang dibuat mampu membuat bahan
apresiasi yang menarik bagi penonton?
·
Notasi music yang bisa digunakan untuk membuat
karya music adalah notasi balok dan notasi tangga nada pentatonic
Latihan
1.
Jelaskan tentang unsur-unsur music!
2.
Jelaskan thapan-tahapan yang dilakukan dalam
persiapan pergelaran!
3.
Sebutkan langkah-langkah pembuatan karya music!
4.
Menurutmu, setelah pergelaran selesai, perlukah
diadakan evaluasi? Jelaskan!
5.
Jelaskan persiapan hal-hal teknis dalam sebuah
pergelaran music!
BAB 4
APRESIASI SENI TARI TRADISI DAN KREASI NUSANTARA
Intisari
·
Keunikan tari daerah dan tari kreasi daerah,
diantaranya dapat diidentifikasi berdasarkan unsure gerak, kostum, dan iringan
music yang digunakan.
·
Cara untuk melukiskan suatu bentuk pertunjukan
tari, diantaranya melalui penjabaran dan pendeskripsian notasi tari
·
Penulisan gerak tari dengan menggunakan notasi
tari, diantaranya dapat dilakukan dengan penulisan notasi laban (labanotation)
dan pendekatan antropologi
·
Data-data yang diperoleh setelah melakukan
pengamatan tari, diantaranya:
a.
Identitas bentuk tari
b.
Latar belakang tari
c.
Latar belakang pelaku atau pendukung tari
d.
Struktur tari dan iringannya
·
Segala sesuatu yang berkaitan dengan pergelaran
tari, yaitu:
a.
Penyusunan proposal
b.
Pemaparan gagasan
c.
Penentuan gerak
d.
Penyusun synopsis
·
Pokok-pokok bahasan yang harus muncul dalam
sebuah proposal meliputi:
a.
Cover
b.
Lembar latar belakang
c.
Tujuan pergelaran tari kreasi
d.
Tema garapan tari kreasi
e.
Susunan kepanitiaan
f.
Jadwal pergelaran
g.
Anggaran biaya yang diperlukan
h.
Uraian bentuk kerjasama dari donator atau
sponsor
·
Untuk menampilkan karya tari, dapat dilakukan
secara:
a.
Individu
b.
Berpasangan
c.
Berkelompok
Latihan
1.
Sebutkan keunikan yang terdapat pada tari jerjer
dan tari rampai aceh!
2.
Jelaskan data apa saja yang dapat diperoleh dari
hasil pengamatan tari!
3.
Jelaskan gagasan yang dapat digunakan untuk
menyusun tari kreasi!
4.
Mengapa synopsis diperlukan sebagai pengantar
garapan tari kreasi!
5.
Hal-hal apa saja yang harus dipersiapkan dalam
pergelaran tari kreasi? Jelaskan!
BAB 5
APRESIASI TEATER NONTRADISIONAL
INTISARI
·
Pertunjukan teater adalah drama yang berupa teks
berisi kata-kata karya seorang pengarang yang diterjemahkan ke dalam bahasa
pentas oleh seniman penggarap
·
Orisinalitas karya adalah keunikan seniman
penggarap yang membedakan dirinya dengan seniman lainnya
·
Teater tradisional berfungsi sebagai sarana
upacara, hiburan, dan presentasi estetis yang berbaur menjadi satu dalam sebuah
struktur sajian
·
Teater modern adalah teater yang sudah dikemas
melalui ilmu drama barat (dramaturgi) khusus untuk kebutuhan hiburan
·
Hal-hal yang harus diperhatikan oleh seorang
apresiator pertunjukan teater adalah sebagai berikut:
a.
Mengetahui cerita baik tema maupun strukturnya
b.
Mengetahui nilai-nilai moral cerita menurut
versi sastra yang kemudian dibandingkan dengan versi pertunjukannya
c.
Mampu menafsirkan nilai-nilai filosofis karya
pertunjukan
d.
Bisa menyimpulkan pesan-pesan moral dari karya
pertunjukan
e.
Tidak melewatkan peristiwa pertunjukan tanpa
dokumentasi
f.
Benar-benar berniat untuk menonton sehingga
pertunjukan drama merupakan proses belajar yang sangat penting
·
Hal-hal yang harus diperhatikan ketika menonton
adalah:
a.
Naskah (cerita) yang akan disajikan oleh
kelompok teater
b.
Latar atau setting (tempat dan waktu peristiwa
terjadi dalam cerita)
c.
Tokoh cerita
d.
Alur cerita
e.
Misi atau pesan moral yang ingin disampaikan
oleh pergelaran teater
·
Nilai moral merupakan misi pengarang untuk
dikomunikasikan kepada public
·
Nilai filosofis merupakan visi seorang pengarang
yang ingin dikomunikasikan kepada penonton
·
Kebutuhan yang perlu dipersiapkan untuk
pergelaran teater, diantaranya berkaitan dengan hal-hal berikut:
a.
Naskah atau lakon
b.
Pemain
c.
Sutradara
d.
Pentas
e.
Tata rias
f.
Kostum
g.
Pencahayaan
h.
Tata suara dan ilustrasi
i.
Property
·
Acara pergelaran disusun sesuai dengan tujuan
pergelaran, lakon atau cerita dan penonton
Latihan
1.
Jelaskan apa yang dimaksud dengan struktur
dinamik dalam sebuah pertnjukan teater!
2.
Jelaskan pendekatan apa saja yang digunakan
dalam mengapresiasi karya seni rupa!
3.
Jelaskan beberapa model pembelajarn untuk
memahami unsur-unsur estetis dan etika music!
4.
jelaskan bagaimana cara mendeskripsikan
pergelaran seni teater!
5.
Sebutkan kebutuhan yang perlu dipersiapkan untuk
pergelaran teater!
Diposting oleh
Unknown
di
21.58
1 komentar
Kirimkan Ini lewat Email
BlogThis!
Berbagi ke Twitter
Berbagi ke Facebook
Blog Archive
My Blog List
Pengunjung yang ke:
Diberdayakan oleh Blogger.
Mengenai Saya
whatimeizit, sponge?
JAM